Sejuta Pesona Cacing Tanah (Annelida)

WRITTEN BY EDUPEDIA
HENDRA DWI PRASETYO // CITRA O.S. PRASETYO

Budidaya binatang ternak tidak hanya mengacu pada binatang ternak seperti ayam, kambing, itik ataupun sapi saja. Binatang yang tampaknya tidak memberikan manfaat ekonomis seperti cacing tanah juga dapat dibudidayakan dan memberi nilai ekonomis bagi pelaku bisnisnya. Di beberapa negara di Eropa, seperti Perancis, cacing tanah digunakan sebagai bahan utama makanan: quiche lorraine avec verre de terre (earthworm pie). Jika lebih mengeksplor lagi, manfaat cacing tanah sebenarnya sangat banyak.

quiche lorraine avec verre de terre (earthworm pie)

Disamping dapat dijadikan pakan ikan atau menggemburkan tanah, cacing tanah ternyata juga dapat bermanfaat bagi kesehatan manusia. Ada beberapa jenis cacing tanah yang dapat menyembuhkan jenis-jenis penyakit tanpa efek samping bagi tubuh. Misalnya saja jenis cacing tanah Lumbricus rubellus. Diketahui bahwa kandungan protein pada cacing jenis ini mencapai 76%. Angka ini jauh lebih besar dibandingkan dengan protein pada ikan dan mamalia.

Perlu diketahui bahwa sebagian besar cacing yang ditemukan atau di budidayakan memiliki ukuran tubuh yang cenderung kecil. Namun, di Afrika Selatan pernah ditemukan cacing terbesar yaitu dengan panjang 6.7 meter (VIDEO: Cacing terbesar di Afrika Selatan). Di Filipina ada spesies cacing tanah berwarna biru, dan di Inggris ada yang berwarna hijau.

Cacing tanah hijau

Cacing tanah merupakan makhluk yang telah hidup dengan bantuan sistem pertahanan mereka sejak fase awal evolusi, oleh sebab itu mereka selalu dapat menghadapi invasi mikroorganisme patogen di lingkungan mereka. Penelitian yang telah berlangsung selama 50 tahun menunjukkan bahwa cacing tanah memiliki kekebalan humoral dan selular mekanisme. Telah ditemukan bahwa cairan selom cacing tanah mengandung lebih dari 40 protein.

Dalam Rantai makanan, cacing tanah menempati posisi terendah. Cacing tanah adalah mangsa utama bagi predator-predator seperti hewan lemah seperti semut, katak, kadal, burung, tikus, ayam, dan bebek (VIDEO: Dunia cacing = predator).

refrensi: https://adearisandi.files.wordpress.com/
              https://en.wikipedia.org/

--fin--